Download Aplikasi Raport Kurikulum 2013 SD - Pada postingan kali ini ane akan share salah satu aplikasi pendukung para Guru dalam membuat Raport Siswa, aplikasi pendidikan ini membantu para sahabat guru untuk lebih mudah dalam memberikan nilai para raport kurikulum 2013.
Sudah diketahui oleh semua, bahwa di lapangan banyak sekali guru yang kesulitan dalam penilaian siswa dan siswi karena di nilai lebih rumit, sebab raport kurikulum 2013 ini berbeda dengan raport KTSP. Dimana pada raport kurtilas ini penilaiannya lebih detail lagi, Dimulai dari Penilaian Sikap, Penilaian Pengetahuan dan Penilaian Keterampilan. Jadi, Guru kebanyakan disibukan dengan Penilaian yang banyak sekali, sedangkan tugas utama Guru untuk mendidik, mengarahkan, mengembangkan siswa jadi lebih kepada menuntut siswa aktif, kreatif dan inovatif,
Bagi para sahabat yang membutuhkan Aplikasi Pengolahan nilai Raport Kurikulum 2013 SD silahkan download pada link berikut ini
Download Instrumen PMP Lengkap - Untuk membantu mempermudah Pengisian Aplikasi PMP ( Penjamin Mutu Pendidikan) maka pada kesempatan kali ini ane akan membagikan Instrumen / Kuesioner secara lengkap, mulai dari Instrumen Kuesioner Guru, Instrumen Kuesioner Siswa, Instrumen Kuesioner Sekolah, Instrumen Kuesioner Komite Sekolah yang disatukan dalam satu file dengan bentuk Rar.
Instrumen kuesioner PMP ini memudahkan para operator sekolah dalam pengimputan data sehingga pengerjaannya akan lebih cepat, apalagi dalam proses pengimputannya harus dalam keadaan online.
Bagi para OPS / Operator Sekolah yang belum memiliki Instrumen PMP silahkan download pada link berikut ini,
PMP ( Penjamin Mutu Pendidikan) - Merupakan sebuah Aplikasi baru yang dikeluarkan pemerintah melalui tim Dapodikdasmen yang tujuannya yaitu untuk memastikan penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah oleh satuan pendidikan di Indonesia berjalan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.
Sesuai dengan amanat Undang Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menerapkan penjaminan mutu pendidikan di satuan pendidikan dasar dan menengah. Tujuan penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah adalah untuk memastikan penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah oleh satuan pendidikan di Indonesia berjalan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.
Sistem Penjaminan Mutu yang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terdiri atas Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME). SPMI dilaksanakan oleh satuan pendidikan, sedangkan SPME dilaksanakan oleh institusi di luar satuan pendidikan seperti pemerintah pusat, pemerintah daerah, Badan Standar Nasional Pendidikan, dan Badan Akreditasi Sekolah/Madrasah.
Penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah adalah suatu mekanisme yang sistematis, terintegrasi, dan berkelanjutan untuk memastikan bahwa seluruh proses penyelenggaraan pendidikan telah sesuai dengan standar mutu dan aturan yang ditetapkan. Untuk dapat melakukan penjaminan mutu pendidikan dengan baik diperlukan adanya sistem penjaminan mutu pendidikan.
Dalam rangka memfasilitasi agar proses pelaksanaan system penjaminan mutu untuk satuan pendidikan berjalan lebih efektif dan efisien, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah telah mengembangkan Aplikasi Penjaminan Mutu Pendidikan (PMP). Adanya Aplikasi PMP diharapkan dapat memberikan fasilitasi satuan pendidikan dalam penerapan sistem penjaminan mutu dalam rangka memperkuat upaya satuan pendidikan dalam memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu sesuai kebutuhan nyata di lapangan.
Aplikasi PMP dirancang sedemikian rupa sesuai dengan kaidah-kaidah Sistem penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah yang bertujuan untuk menjamin pemenuhan standar pada satuan pendidikan dasar dan menengah secara sistemik, holistik, dan berkelanjutan, sehingga tumbuh dan berkembang budaya mutu pada satuan pendidikan secara mandiri. Di dalam aplikasi PMP tersedia kuesioner untuk setiap stakeholder sekolah yang digunakan untuk melakukan pemetaan mutu pendidikan yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan berdasarkan Standar Nasional Pendidikan.
Secara teknis Aplikasi PMP bersifat komponen opsional (add ons/pengaya) dari Aplikasi Dapodik, maka Aplikasi PMP akan dapat diinstall dan berjalan jika dikomputer tersebut telah ter-install Aplikasi Dapodik. Secara otomatis Aplikasi PMP akan mengambil entitas data pokok dari Aplikasi Dapodik seperti data profil sekolah, PTK, PD dan lainnya. Selanjutnya Aplikasi PMP akan menampilkan daftar pertanyaan/kuesioner untuk masing-masing entitas data tersebut.
Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) adalah lembaga yang berada di tingkat provinsi di bawah Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah yang bertugas melaksanakan Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah di provinsi berdasarkan kebijakan nasional. LPMP yang akan melakukan sosialisasi dan pendampingan terhadap implementasi dan pelaksanaan Sistem penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah menggunakan Aplikasi PMP.
Source. http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/berita/aplikasi-penjaminan-mutu-pendidikan-pmp
Beberapa postingan sebelumnya saya sudah membahas Guru Pembelajar, Modul Guru Pembelajar dan hal lain yang menyangkut GPO ini, nah pada kesempatan kali ini saya akan membagikan Modul kepala sekolah pembelajar /KSP untuk jenjang SD,SMP, SMA dan SMK, tentunya berisi panduan, LK, latihan soal dan bahan bacaan lainnya.
Namun sebelumnya Bapak / Ibu Kepala sekolah harus menyiapkan dulu dokumen berikut ini,
RKJM dan RKAS
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan terkait; Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Nomor 35 tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
Peraturan lainnya terkait PPTK;
Peraturan-peraturan Sekolah;
Struktur Organisasi Sekolah.
Untuk lebih lengkapnya Silahkan Download Modul Kepala Sekolah Pembelajar pada link download dibawah ini
Demikian Artikel yang bisa saya bagikan Tentang Modul Kepala Sekolah Pembelajar semua jenjang, semoga bermanfaat dan membantu para bapak dan ibu kepala sekolah.
Meski 71 Tahun Merdeka, Indonesia Masih Belum Cerdas - Tgl 17 Agustus Kemarin Seluruh Bangsa Indonesia memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 71, Cukup lama sudah bangsa indonesia merdeka 71 tahun bukanlah waktu yang singkat namun bagaimana dengan keadaan pendidikan pada bangsa indonesia ini, apakah sudah sebanding dengan lamanya kita merdeka yang intinya mengalami kemajuan yang pesat
Berdasarkan informasi yang dihumpun dari JPNN bahwa meski bangsa indonesia sudah merdeka selama 71 tahun tetepi bangsa indonesia ini masih belum cerdas, Kok belum cerdas padahal kita mengetahui banyak sekali anak bangsa yang mempunyai kecerdasan yang bagus dan jempolan bahkan bisa mengalahkan negera tetangga saat mengikuti olympiade.
Inilah Bukti-Bukti-Bangsa Indonesia masih belum cerdas meki sudah merdeka selama 71 Tahun
Dalam kurun waktu lima tahun terakhir, beberapa lembaga internasional melakukan survei dan pemetaaan atas mutu pendidikan dan tingkat kecerdasan negara-negara dunia. Dalam sejumlah survei itu, angka yang diperoleh Indonesia belum cukup memuaskan.
Pengamat pendidikan Indra Charismiadji mengungkapkan, Indonesia menempati peringkat 64 dari total 65 negara yang disurvei melalui Programme for International Student Assessment (PISA) oleh Organization for Economic Co-operation and Development( OECD).
Survei itu mengukur kemampuan akademis dari para pelajar berusia 15 tahun dalam bidang sains, matematika, dan membaca.
"Tes PISA pertama kali dilaksanakan pada 2000 dan kemudian dilaksanakan setiap tiga tahun sekali. Di dalam survei The Learning Curve yang Pearson, salah satu penerbit buku dan perusahaan pendidikan asal Inggris terbesar di dunia, Indonesia menempati urutan 40 dari 40 negara," tuturnya di Jakarta,.
Sementara itu, dalam pemetaan yang dilakukan UNESCO melalui acara The World Education Forum, Indonesia menempati peringkat 69 dari 76 negara. Dalam Trends in International Mathematics and Science Studies (TIMMS), Indonesia berada di urutan 40 dari 42 negara. Sedangkan, Untuk pemetaan Progress in International Reading Literacy Studies (PIRLS), Indonesia berada di urutan 41 dari 45 negara.
"Perguruan Tinggi di Indonesia juga menempati posisi bawah dengan peringkat 49 dari 50 negara berdasarkan pemetaan dari Universitas 21," ucapnya.
Untuk tingkat literasi Indonesia berada di peringkat 60 dari 61 negara (satu peringkat di atas Botswana) melalui pemetaan oleh Central Connecticut State University.
Pemetaan itu, menurut Indra, sangatlah penting bagi para pengambil kebijakan tingkat dunia, karena menjadi dasar untuk melaksanakan reformasi pendidikan. Itu, kata dia, seperti yang dilakukan di Tiongkok dengan Evolusi Hijaunya, Amerika Serikat dengan munculnya Common Core Standards, Uni Eropa dengan Computer Science, dan lain sebagainya.
"Melihat data di atas bisa diambil kesimpulan bahwa dunia internasional menilai bangsa Indonesia belum secerdas bangsa-bangsa lainnya," tegasnya.
Hal ini dibuktikan dengan artikel di situs indonesiaetc.com yang ditulis Elizabeth Pisani, seorang warga negara Amerika Serikat, berjudul, “Indonesian Kids Don’t Know How Stupid They Are” (Anak Indonesia Tidak Sadar Betapa Bodohnya Mereka).
"Artikel tersebut tentunya sangat menyakitkan untuk kita sebagai bangsa Indonesia tapi seyogyanya bias dijadikan momentum untuk bercermin dan kemudian memperbaiki kondisinya," tandas Indra.
Demikian informasi terkait perkembangan pendidikan di indonesia yang menurut beberapa pengamat bahwa bangsa indonesia masih belum cerdas meski sudah Merdeka selama 71 Tahun.
Artikel Terkait lainnya : Pendidikan Indonesia saat ini Pendidikan Indonesia Sekarang Pendidikan Indonesia 2016 Pendidikan Indonesia dimata Dunia
Cara Mengatasi Dapodik Gagal Register dan Login - Tidak ada sistem yang sempurna, begitu juga Pada Dapodik versi 2016 yang baru digunakan. masalah dapodik bisa saja muncul seperti masalah tidak bisa login pada dapodik 2016 atau bahkan dapodik gagal register. Lantas bagaimana cara mengatasi masalah dapodik 2016 ini.
Menanggapi masalah Dapodik tidak bisa di buka karena gagal login atau gagal register ini pihak dapodik melalui akun Facebooknya memberikan solusi.
Sebab dapodik tidak bisa dibuka
Menurut Pihak dapodik masalah ini disebabkan karena ada pengguna dengan email yang SAMA pada sekolah tersebut dan statusnya aktif namun paswordnya berbeda (disebabkan dahulu pernah melakukan registrasi berkali2 dengan email yg sama namun password beda) sedangkan pada database dapodik sekolah hanya dibatasi 1 pengguna unik (1 username/email) sehingga ada kemungkinan pengguna dengan email yg baru saja direset itu tidak berhasil masuk karena problem duplikasi.
Untuk mengatasi masalah ini berikut langkah-langkah yang harus dilakukan
Lakukan penonaktifan pengguna untuk sekolah tersebut (oleh operator dinas kab/kota) dan hanya menyisakan 1 pengguna aktif saja.
Solusi kedua adalah tambahkan pengguna baru dengan email BARU yang belum pernah digunaka sebelumnya (ditambahkan oleh dinas kab/kota).
Solusi ketiga ingat-ingat semua password yang pernah digunakan sebelumnya untuk registrasi aplikasi.
Demikian Solusi mengatasi masalah pada dapodik 2016, semoga bermanfaat.
Artikel Terkait :
login dapodikdas online
terdeteksi versi database 2.45. sehingga aplikasi tidak dapat dilanjutkan
dapodik tidak bisa login
localhost dapodik tidak bisa dibuka
download prefil dapodik
aplikasi dapodik terbaru registrasi dapodik paud gagal gagal registrasi dapodik paudni registrasi dapodik gagal file prefill tidak ditemukan dapodik 400 registrasi dapodik maaf beberapa data tidak masuk gagal registrasi dapopaudni file prefill tidak ditemukan dapodik 411
Download Modul Guru Pembelajar Sekolah Luar Biasa (SLB) Lengkap - Kegiatan Guru Pembelajar Online, bukan hanya untuk Guru sekolah biasa saja, tetapi ada juga untuk guru di sekolah SLB, maka pada kesempatan kali ini, ane akan share sebuah Modul GPO untuk guru SLB, yang bisa digunakan sebagai langkah awal dalam mengikuti kegiatan guru pembelajar, agar nantinya kita tidak canggung lagi dalam menerima materi baik oleh mentor untuk moda ( daring dan tatap muka ) ataupun langsung melalui website Gurupembelajarnya.
Beberapa Alasan Menteri Aneis Baswedan Dicopot Presiden Jokowi - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi menunjuk Muhajir Effendi menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menggantikan Anies Baswedan. Anies dicopot dari kabinet kerja lantaran tak melakukan gebrakan yang cepat selama menjabat sebagai Mendikbud.
"Pak Anies juga bekerja dengan baik, tapi tentunya ada ekspektasi yang diinginkan Presiden dan Wapres ke depan ini yang mungkin berbeda," ungkap Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (27/7).
Menurut Pramono, Anies menyambut baik atas perombakan kabinet jilid II ini. Hal ini diketahui setelah Presiden memanggil belasan menteri terkait pada Selasa (26/7) malam.
"Alhamdulillah semua menteri bisa menerima dengan baik," jelasnya.
Politisi PDIP ini melanjutkan, Presiden berharap perombakan kabinet kerja jilid II ini bisa memberi perubahan dalam roda kepemimpinan Jokowi. Presiden tak ingin ada kegaduhan yang terjadi di jajaran menteri seperti perseteruan antara Menteri ESDM Sudirman Said dengan Menko Kemaritiman Rizal Ramli.
"Harapannya dengan komposisi dan tim yang baru mudah-mudahan orkestra kabinet kerja ini bisa lebih baik dan juga mengurangi hal yang pernah terjadi sebelumnya," ujarnya.
Aplikasi Dapodik Versi 2016 - Diawal tahun ajarang baru Tahun Pelajaran 2016/2017, Aplikasi dapodik merilis versi terbaru dengan tampilan yang berbeda dengan versi sebelumnya. Pergantian tahun ajaran baru juga merupakan momen penting bagi pendataan Dapodik. Diawal tahun ajaran Operator Dapodik akan melakukan proses kelulusan, proses kenaikan kelas, memasukkan data siswa baru dan melakukan pemutakhiran terhadap seluruh data-data periodik.
Memasuki Tahun Pelajaran Baru 2016/2017 ini Aplikasi Dapodik juga akan memasuki era baru, dimana akan dirilis Aplikasi Dapodik 2016. Aplikasi Dapodik 2016 adalah pengembangan dan penggabungan dari Aplikasi Dapodik SD/SMP/SLB dan Aplikasi Dapodik SMA/SMK, jadi Aplikasi Dapodik 2016 dapat digunakan untuk sekolah jenjang SD, SMP, SLB, SMA dan SMK. Secara teknis Aplikasi Dapodik 2016 juga mendapatkan pengembangan dan perubahan yang cukup banyak, baik dari sisi tampilan, pengembangan prosedur Registrasi maupun penambahan fitur dan atribut-atribut data baru lainnya.
Guna mendukung kesuksesan dan kelancaran sekolah dalam melakukan pemutakhiran data menggunakan Aplikasi Dapodik 2016 ini, maka perlu dilakukan beberapa persiapan dan pemahaman agar proses update versi aplikasi maupun proses pemutakhiran data berjalan lancar. Berikut adalah beberapa persiapan yang perlu dilakukan oleh sekolah: 1. Persiapan Komputer server
Sebagaimana diketahui bahwa pendataan Dapodik telah terintegrasi dengan berbagai system lain untuk melayani kebutuhan data transaksional di Lingkungan Kemendikbud. Maka aplikasi Dapodik harus senantiasa di update dan up grade dari sisi fitur dan teknologinya untuk memenuhi berbagai tuntutan tersebut. Maka dari itu dari sisi teknis kompleksitas Aplikasi Dapodik terus mengalami peningkatan, dimana hal ini menuntut spesifikasi teknis dari komputer yang cukup baik agar Aplikasi Dapodik dapat berjalan dengan optimal. Berikut adalah spesifikasi teknis yang disarankan:
A. Spesifikasi perangkat keras yang diperlukan adalah:
Processor minimal Pentium Core Duo
Memory minimal 2 GigaByte
Storage tersisa minimal 400 MegaByte
CD/DVD drive jika instalasi melalui media CD/DVD
B. Spesifikasi perangkat lunak yang diperlukan adalah:
Windows 7 32 & 64 Bit
Windows 8 32 & 64 Bit
Windows 8.1 32 & 64 Bit
Windows 10 32 & 64 Bit
Layar Monitor dengan resolusi minimal 1024 x 768
C. Terpasang web Browser versi baru
Mozilla Firefox
Google Chrome
Opera
Comodo
UC Browser
2. Persiapan SDM, Kode Registrasi dan Akun Aplikasi Dapodik
Peran Operator Dapodik sangatlah penting sebagai pelaku utama operasional Aplikasi Dapodik. Bagi sekolah yang pada tahun pelajaran baru ini juga memiliki/menunjuk Operator Dapodik yang baru maka Kepala Sekolah diharapkan segera menerbitkan SK penugasannya. SK tersebut segera didaftarkan ke Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan(PDSPK) melalui laman: http://sdm.data.kemdikbud.go.id/. Dengan SK penugasan tersebut operator dapat melakukan verifikasi dan validasi data pokok pendidikan.
Pada Aplikasi Dapodik 2016 database nya telah dilakukan upgrade versi untuk mengakomodir perkembangan kebutuhan. Maka untuk menggunakan Aplikasi Dapodik 2016 sekolah yang sebelumnya menggunakan Aplikasi Dapodik SD/SMP/SLB versi 4.1.1 dan Aplikasi Dapodik SMA/SMK versi 8.4.0 harus melakukan install ulang menggunakan Installer Dapodik 2016 dan melakukan registrasi ulang kembali. Terdapat pengembangan pada methodology registrasi pada Aplikasi Dapodik 2016, yaitu dapat dilakukan secara Off Line dan On Line. Secara garis besar methode Off Line dilakukan dengan mendownload prefill sedangkan methode On Line registrasi dilakukan secara on line tanpa perlu mendownload prefill sebelumnya. Untuk keperluan registrasi ini maka Operator Dapodik harus menyiapkan:
A. Kode Registrasi
Siapkan Kode Registrasi aktif untuk sekolah masing-masing, kode registrasi akan diperlukan untuk melakukan download prefill atau registrasi on line. Untuk SMA dan SMK kode registrasi dapat dilihat pada laman: http://sdm.data.kemdikbud.go.id/. Sedangkan untuk SD, SMP dan SLB dapat meminta/menanyakan ke KKdatadik di Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota setempat.
Siapkan akun aplikasi Dapodik berupa user dan password yang telah diregistrasikan pada aplikasi Dapodik versi sebelumnya (Dapodik SD/SMP/SLB 4.1.1 dan Dapodik SMA/SMK 8.4.0) dan telah terdaftar di server Dapodik Pusat. Akun berupa user dan password ini akan diperlukan untuk melakukan download prefill atau registrasi on line. Bagi operator baru (SD/SMP/SLB/SMA/SMK) dapat meminta user dan password Aplikasi Dapodik dari operator lama atau meminta dibuatkan akun baru kepada:
- KKdatadik Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
- Tim Support Dapodikdasmen Pusat
3. Persiapan Data
Di tahun pelajaran 2016/2017 yang baru tentunya banyak sekali data-data di Aplikasi Dapodik yang harus di lakukan pemutakhiran dan data baru yang harus dimasukkan. Untuk membantu Operator Dapodik dalam mengumpulkan data awal dan validasi data kepada pemilik data ( peserta didik, GTK, sarpras, dll) maka telah disiapkan formulir pendataan. Formulir pendataan yang telah diisi dan di validasi oleh pemilik data akan menjadi dasar bagi Operator Dapodik dalam entry data dan pemutakhiran data di Aplikasi Dapodik.
Di Aplikasi Dapodik 2016 juga ada penambahan validasi data Kartu Indonesia Pintar (KIP), oleh karenanya sekolah dapat mulai mendata siswanya yang telah menerima KIP. Validasi data akan meliputi Nomor KIP dan Nama yang tertera di KIP. 4. Panduan Singkat Aplikasi Dapodik 2016
Dalam rangka memberikan penjelasan dan pemahaman mengenai pengembangan Aplikasi Dapodik 2016, telah disiapkan Panduan Singkat Aplikasi Dapodik 2016. Panduan ini akan berisi penjelasan singkat mengenai perkembangan dan perubahan-perubahan pada Aplikasi Dapodik 2016, sekaligus sebagai panduan untuk melakukan up grade dari aplikasi Dapodik versi lama menjadi Aplikasi Dapodik 2016.
Informasi-informasi diatas penting untuk kami sampaikan diawal sebelum Aplikasi Dapodik 2016 dirilis sebagai bekal pemahaman awal untuk dapat melakukan persiapan-persiapan yang diperlukan sehingga transformasi ke Aplikasi Dapodik 2016 dapat berjalan dengan lebih baik. Sebagai informasi bahwa INSTALLER APLIKASI DAPODIK 2016 dalam waktu dekat akan segera dirilis.
Menteri Yudi Larang PNS main Game Pokemon Go Di Lingkungan Dinas - Belakangan ini dunia game dihebohkan dengan munculnya sebuah permainan di Ponsel pintar yaitu game Pokemon Go banyak para gamer berlomba-lomba keluar rumah untuk berburu moster yang imut dan lucu bernama pokemon. menanggapi hal tersebut Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi meminta seluruh pegawai negeri sipil tidak bermain game virtual Pokemon Go di lingkungan kantor. Alasan tersebut, kata dia, atas pertimbangan keamanan atau kerahasiaan instansi.
"Dengan pertimbangan/kerahasiaan instansi, saya meminta aparatur negara tidak bermain game virtual apapun di dalam lingkungan kantor," kata Yuddy dalam akun Twitter-nya dikutip merdeka.com, Selasa (19/7).
Aturan itu juga diberlakukan untuk jajaran Kementerian PAN-RB. "Khusus semua Aparatur Kementerian PAN-RB, dilarang bermain game virtual di dalam lingkungan kantor demi keamanan dan kerahasiaan instansi," kata dia.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menganggap permainan itu mengganggu kenyamanan orang lain. "Pokemon ini saya baru tahu, awal-awal lucu saja. Tetapi lama-lama saya pikir ini (permainan) tidak benar karena ada (pemainnya) sampai menubruk-nubruk orang lain untuk mencari Pokemon," ujarnya di Kantornya, Senin (18/7).
Beredar pernyataan yang menyebut permainan Pokemon sengaja dihadirkan untuk kemudian dimanfaatkan intelijen asing mengambil gambar lokasi objek vital suatu negara. Menanggapi itu, Menhan menyebut intelijen bisa masuk lewat berbagai cara. Tidak terkecuali melalui permainan yang tengah digandrungi banyak orang ini.
"Masalah intelijen di semua lini bisa masuk, lewat (permainan) Pokemon ini bisa saja. Makanya kita harus berhati-hati," kata dia.
Artikel Terkait : Download game Pokemon Go Terbaru,Cara bermain Pokemon Go,Pokemon Go apk,Trik Bermain Pokemon Go.
7000 Guru Garis Depan akan diangkat CPNS - Pihak Kemenpan-RB dan Kemendikbud kini telah menyiapkan Kuota Guru Garis Depan (GGD) 2016 sebanyak 7.000 orang. Para CPNS GGD yang lolos seleksi, akan ditempatkan di 93 kabupaten tertinggal, terluar, dan terdepan (3T).
Lalu apa saja Syarat Kriteria Seleksi CPNS GGD tahun 2016? Sampai hari ini Syarat Kriteria Seleksi CPNS GGD tahun 2016 secara resmi belum dipublikasikan. Namun menurut Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud Sumarna Surapranata sebagaimana masih dirilis dalam radartegal.com, syarat atau kriteria untuk ikut seleksi CPNS GGD tahun 2016 sangat ketat. Tidak bisa hanya sekedar berbekal ijazah lulus sarjana pendidikan saja. Tetapi harus pernah mengikuti program sarjana mengajar di kawasan 3T dan telah mengikuti pendidikan profesi guru (PPG).
Walaupun Syarat resmi CPNS GGD 2016 belum dirilis, namun kita bisa mengambil syarat penerimaan Guru garis depan 2015 sebagai acuan, diharapkan nantinya tidak akan jauh beda antara syarat GGD 2016 dengan tahun sebelumnya.
Berikut syarat Seleksi CPNS Guru Garis Depan 2015:
Harus lulus dari LPTK
mengikuti seleski Program SM-3T(Administrasu, Tes Oline,Wawancara,Prakondisi).
Pengabdian selama 1 tahun di daerah 3T (terdepan, terluar dan Tertinggal)
mengikuti Program PPG pasca SM-3T berasrama selama 1 tahun
Lulus Tes UTL dan UTN (Dibuktikan dengan sertifikat pendidik)
Tes CPNS formasi khusus SM-3T
dinobatkan sebagai guru garis depan
Informasi Pengangkatan 7000 Guru Garis Depan akan diangkat CPNS
Bagi sobat Guru yang belum pernah mengikuti program SM-3T, silahkan buka perekrutan CPNS SM-3T dari kemendikbud 2016 di bawah ini Mengacu pada Surat Edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Nomor: 2066/A.A3/KP/2016 tentang Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Guru Garis Depan (GGD) Tahun 2016 tampaknya Syarat Kriteria Seleksi CPNS GGD Tahun 2016 akan dipublikasi secara resmi melalui laman.
http://cpns.kemdikbud.go.id/
Berikut daftar daerah yang akan membuka formasi CPNS GGD 2016:
Kab. Aceh Selatan Provinsi Aceh
Kab. Aceh Timur Provinsi Aceh
Kab. Boalemo Provinsi Gorontalo
Kab. Bandung Barat Provinsi Jawa Barat
Kab. Bondowoso Provinsi Jawa Timur
Kab. Bangkalan Provinsi Jawa Timur
Kab. Bengkayang Provinsi Kalimantan Barat
Kab. Berau Provinsi Kalimantan Timur
Kab. Pandeglang Provinsi Banten
Kab. Seluma Provinsi Bengkulu
Kab. Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo
Kab. Pahuwato Provinsi Gorontalo
Kab. Situbondo Provinsi Jawa Timur
Kab. Sampang Provinsi Jawa Timur
Kab. Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat
Kab. Kayong Utara Provinsi Kalimantan Barat
Kab. Ketapang Provinsi Kalimantan Barat
Kab. Landak Provinsi Kalimantan Barat
Kab. Melawi Provinsi Kalimantan Barat
Kab. Sambas Provinsi Kalimantan Barat
Kab. Sanggau Provinsi Kalimantan Barat
Kab. Sintang Provinsi Kalimantan Barat
Kab. Hulu Sungai Utara Provinsi Kalimantan Selatan
Kab. Seruyan Provinsi Kalimantan Tengah
Kab. Malinau Provinsi Kalimantan Utara
Kab. Nunukan Provinsi Kalimantan Utara
Kab. Karimun Provinsi Kep. Riau
Kab. Natuna Provinsi Kep. Riau
Kab. Kep. Anambas Provinsi Kep. Riau
Kab. Lampung Barat Provinsi Lampung
Kab. Pesisir Barat Provinsi Lampung
Kab. Kep. Aru Provinsi Maluku
Kab. Maluku Barat Daya Provinsi Maluku
Kab. Buru Provinsi Maluku
Kab. Halmahera Barat Provinsi Maluku Utara
Kab. Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara
Kab. Kep. Morotai Provinsi Maluku Utara
Kab. Kep. Sula Provinsi Maluku Utara
Kab. Lombok Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat
Kab. Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat
Kab. Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat
Kab. Lombok Utara Provinsi Nusa Tenggara Barat
Kab. Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat
Kab. Sumbawa Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat
Kab. Belu Provinsi Nusa Tenggara Timur
Kab. Sumba Tengah Provinsi Nusa Tenggara Timur
Kab. Sumba Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur
Kab. Sumba Barat Daya Provinsi Nusa Tenggara Timur
Kab. Timor Tengah Selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur
Pengankatan CPNS 2016 - Akhir-akhir ini beredar di Medsos baik itu Facebook, twitter berita tentang Pengangkatan CPNS 2016 terutama untuk K-2, menanggapi hal tersebut, Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menegaskan bahwa sampai saat ini belum ada pengumuman resmi dari pemerintah mengenai rencana penerimaan dan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
“Sampai saat ini belum ada pengumuman resmi mengenai rencana dan jadwal seleksi CPNS, seperti yang marak beredar di media sosial (medsos),” kata Karo Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian PANRB Herman Suryatman di Jakarta, Selasa (12/7).
Diakui Herman, maraknya informasi terkait dibukanya seleksi penerimaan CNPS tahun 2016 yang banyak beredar melalui sosial media, telah menimbulkan pertanyaan dari masyarakat, terutama yang ingin melamar menjadi PNS.
Padahal, lanjut Herman, tidak semua informasi itu benar. Karena itu, Kementerian PANRB mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan dapat menyeleksi setiap informasi yang masuk. “Jangan mudah percaya dengan berita yang tidak jelas asal-usulnya,” tegas Herman.
Karo Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB itu mengemukakan, bahwa beredarnya informasi penerimaan CPNS di tahun 2016 melalui portal-portal tidak resmi sebenarnya sudah berulang kali terjadi. Bukan mustahil hal itu sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak tertentu yang bermaksud mengambil keuntungan pribadi.
Diingatkan Herman, sudah banyak kasus penipuan yang berawal dari informasi-informasi menyesatkan yang beredar di media-media tidak resmi. “Jangan tergoda dengan info-info menyesatkan, yang mungkin berasal dari pihak-pihak yang bermaksud mengambil keuntungan pribadi,” pinta Herman.
Diingatkan juga bahwa banyak oknum yang tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan Kementerian PANRB atas dibukanya penerimaan CPNS tahun 2016. Namun Herman menegaskan, bahwa selain info yang beredar bukan dari web resmi Kementerian PANRB, itu hanyalah berita ‘hoax’.
Sampai saat ini, lanjut Herman, pemerintah masih memberlakukan moratorium penerimaan CPNS. “Informasi bisa datang dari mana saja. Tetapi pemberitaan yang tidak jelas atau kabar burung tersebut, jangan ditelan mentah-mentah. Apalagi dengan mencantumkan jadwal tes CPNS, sudah jelas tidak benar,” ujarnya.
Herman menegaskan, semua informasi terkait penerimaan CPNS dan pemberitahuan lainnya akan dipublikasikan melalui website resmi Kementerian PANRB, yaitu http://www.menpan.go.id/.
“Pantau terus web Menpan, karena setiap informasi resmi dikeluarkan dari situs resmi tersebut,” tegas Herman.
Ditambahkannya, Kementerian PANRB juga memberikan fasilitas untuk mengajukan berbagai pertanyaan maupun laporan pengaduan terkait kebenaran informasi tersebut melalui alamat email halomenpan@menpan.go.id. Kalau belum yakin, lanjut Herman, masyarakat juga dapat datang langsung ke Kantor Kementerian PANRB Jl. Jend Sudirman Kav. 69 Jakarta Selatan. (HUMAS MENPANRB/ES)
Demikian Informasi Terkait Pengankatan Calon Pegawai Negeri Sipil tahun 2016 semoga bermanfaat.
Cara Cepat Mencari Nilai Tertinggi di Ms Excel - Microsoft Excel merupakan aplikasi paling banyak digunakan untuk mengolah data selain Ms Word dan Ms PowerPoint dalam dunia pendidikan terutama dalam hal mengolah nilai para siswa. Mendapatkan nilai tertinggi dari daftar nilai siswa bisa saja dilakukan dengan secara manual seperti menggunakan Calculator (Kalkulator) namun tentunya ini memakan banyak waktu apalagi jika deretan nilai yang akan dicari jumlahnya cukup banyak. maka untuk mempermudah silahkan gunakan Microsoft Excel Dengan aplikasi seribu umat ini sobat bisa mencari nilai tertinggi dengan mudah.
Pada ms Excel sudah disediakan fasilitas untuk rumus excel mengurutkan nilai tertinggi sampai terendah. Caranya mudah sekali yaitu dengan menggunakan fungsi Max.
Cara Cepat Mencari Nilai Tertinggi di Ms Excel
Berikut langkah-langkahnya
Silahkan sobat pilih sel dimana nilai tertinggi akan di letakkan.
Pada sel tersebut ketik “=max (pilih sel yang dicari nilai tertingginya atau kemudian blok atau seleksi sel-sel yang akan dicari nilai tertingginya) selanjutnya tekan enter.
Lihat gambar contoh dibawah yaitu =MAX(A1:D7)
Maka nilai tertinggi dari kumpulan angka-angka tersebut akan muncul.
Demikian artikel seputar Microsoft Excel tentang Cara cepat mencari nilai tertinggi
semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi sobat.
Artikel Terkait lainnya :
rumus excel mencari rangking kelas
rumus fungsi excel untuk menentukan nilai terendah adalah
rumus fungsi excel untuk menentukan banyaknya data adalah
cara mencari jumlah data di excel
contoh penggunaan fungsi not pada microsoft excel
rumus fungsi excel untuk menentukan penjumlahan total secara keseluruhan adalah
Lulusan SD tidak bisa Baca, DPRD Geram - Elminus B Mom Ketua DPRD Mimika Papua, geram menyikapi laporan adanya murid lulusan Sekolah Dasar (SD) di daerah tersebut tapi belum bisa membaca dan menulis.
Dia mengingatkan, temuan ini harus menjadi perhatian serius Dinas Pendidikan Kabupatan Mimika.
“Adanya murid yang tidak lulus ini guru-guru perlu sadari. Kenapa sampai mereka tidak tahu membaca dan menulis,” kata Elminus di kantor DPRD, seperti diberitakan Radar Timika (Jawa Pos Group).
Menurut Elminus, Dinas Pendidikan Dasar kedepan harus betul-betul melakukan pengawasan dan monitoring layanan pendidikan di setiap sekolah. Lebih khusus adanya kevakuman sejumlah sekolah di pedalaman dan pesisir.
“Kepala dinas pendidikan harus melihat keberadaan guru-guru terutama di pedalaman dan pesisir. Karena kalau begini, anak-anak kita ini yang dirugikan,” kata dia.
Dia juga menyebut ada beberapa sekolah di pedalaman yang bahkan sangat jarang melaksanakan proses belajar mengajar. Hal ini disebabkan rendahnya kesadaran pendidikan masyarakat, diperparah kurangnya konsistensi guru memberikan layanan pendidikan di sana.
“Siapa yang salah, karena di sekolah kadang tidak ada guru, atau guru masa bodoh, apalagi di pedalaman. Murid malas tahu, lalu tiba ujian mereka ikut. Tapi akhirnya, kasih lulus begitu saja padahal tidak ada pengetahuan sama sekali,” bebernya.
Sebelumnya, Tim seleksi murid baru di SMP Negeri II Mimika menolak 15 pendaftar lulusan Sekolah Dasar (SD) lantaran diketahui sama sekali belum tahu baca tulis. Hal miris ini terungkap saat Komisi C DPRD Mimika melakukan monitoring pekan lalu.
Tim seleksi sengaja memberi tahu DPRD agar sewaktu-waktu memiliki alasan jika para orang tua murid yang ditolak keberatan ke pihak sekolah. Sebab, bukan hanya persoalan tidak tahu membaca, beberapa pendaftar juga menggunakan ijazah lulusan tahun 2015.
Para wakil rakyat menilai hal ini merupakan tamparan keras bagi Dinas Pendidikan Dasar atas realita kwalitas pendidikan yang masih sangat rendah. Padahal, pemerintah telah mengalokasikan anggaran cukup besar untuk pendidikan di Mimika.
\
Sumber : JPNN