Waspada Ini beberapa Modus Yang Sering Dilakukan Oknum Terkait CPNS 2019

Sudah bukan rahasia lagi kalau dulu untuk menjadi PNS para pelamar banyak yang meminta pertolongan pada para oknum pejabat dengan mengeluarkan dana yang tidak sedikit, dan tidak sedikit orang yang menjadi korbannya. namun untuk CPNS 2019 ini janganlah anda termakan rayuan para calo CPNS karena jika anda termakan rayuannya dipastikan anda akan tertipu 100%.

Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap upaya penipuan yang dilakukan oknum. Pelamar diminta waspada penipuan Dalam kesempatan sama,


Hal itu disampaikan Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN, Mohammad Ridwan di ruang kerjanya, Senin (14/10/2019). Ridwan melanjutkan, tingginya animo masyarakat menyambut dibukanya pendaftaran seleksi CPNS kerap dimanfaatkan oknum untuk mengeruk keuntungan.

“Jenis penipuan yang kerap ada selama ini beragam, mulai dari Surat Keputusan (SK) palsu hingga simulasi soal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang mengatasnamakan BKN,” terangnya.

Untuk itu, Ridwan berharap masyarakat semakin pintar dalam menyaring informasi resmi. “Informasi resmi seputar penerimaan seleksi CPNS pastinya hanya dari kanal resmi milik pemerintah, yakni website berdomain go.id dan media sosial yang sudah terverifikasi,” imbuhnya.

Kebutuhan formasi CPNS 2019 Berdasarkan rilis resmi BKN Nomor: 085/RILIS/BKN/X/2019 tertanggal 1 Oktober 2019, total formasi yang akan dibuka sebanyak 197.111, dengan perincian: 37.854 formasi untuk kementerian/lembaga 159.257 formasi untuk daerah Total formasi tersebut di antaranya termasuk untuk dosen, peneliti dan perekaya.
Baca Juga : Latihan Soal CPNS Di Situs Resmi Pemerintah Dibatasi 1500 Orang
Namun demikian, Mohammad Ridwan, Kepala Humas BKN melalui rilis resmi tersebut menyampaikan angka tersebut masih dalam tahap finalisasi hingga saat ini.

"Formasi kementerian dan/atau lembaga harus sesuai dengan skema kabinet yang baru pasca pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober mendatang," jelas Ridwan.

Sebelumnya (1/10/2019), Mohammad Ridwan juga menyampaikan  Kepala Humas BKN melalui rilis resmi tersebut menyampaikan angka tersebut masih dalam tahap finalisasi hingga saat ini.

"Formasi kementerian dan/atau lembaga harus sesuai dengan skema kabinet yang baru pasca pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober mendatang," tutupnya Ridwan.

Lihat Sumber Artikel

Tidak ada komentar:

Posting Komentar